Otomotif

Jepang Hentikan Ekspor Mobil Bekas ke Rusia

– Jepang menghentikan penjualan mobil bekas ke Rusia sebagai bagian dari sanksi baru yang dijatuhkan untuk Moskow atas invasinya ke Ukraina. Sebelumnya, Jepang juga telah melarang ekspor semua produk kecuali mobil subkompak ke Rusia, memutus jalur belakang yang menguntungkan dalam perdagangan Toyota, Honda, dan Nissan ke Rusia. Pelabuhan Fushiki merupakan pusat ekspor mobil bekas Jepang ke Rusia. Permintaan Rusia terhadap mobil bekas dari Jepang melonjak tajam setelah produsen mobil global, termasuk Toyota menarik diri dari operasinya menyusul invasi Moskow ke Ukraina.

Data yang dirilis Autostat menunjukkan lebih dari separuh 303.000 mobil bekas yang diimpor Rusia dalam delapan bulan pertama tahun ini berasal dari Jepang. Direktur Kebijakan Perdagangan Otomotif Kementerian Ekonomi Jepang, Takanori Kikuchi mengatakan pihaknya akan mengamati pengaruh apa yang akan ditimbulkan oleh sanksi baru tersebut. “Kami akan melihat dampak yang akan terjadi ke depannya terkait dengan penghentian penjualan mobil bekas Jepang ke Rusia,” katanya.

UPDATE Ranking FIFA Timnas Indonesia, Risiko Pertaruhan Garuda Lawan Palestina & Argentina Prediksi Ranking FIFA Timnas Indonesia Jika Gilas Turkmenistan & Brunei Darussalam, Naik 6 Peringkat Jepang Hentikan Ekspor Mobil Bekas ke Rusia

Update Ranking FIFA Timnas Indonesia seusai Gilas Brunei Darussalam: Garuda Melejit & Panen Poin Prediksi Ranking FIFA Timnas Indonesia Jika Berhasil Menang Lawan Irak: Garuda OTW Naik Empat Tangga Perusahaan Otomotif Jepang Boncos 2 Miliar Dolar Gara gara Larangan Ekspor Bekas ke Rusia

Kebohongan Pelaku Carok Maut di Madura, Hasan Busri Jebak Adik Lawan Pendekar Paling Ditakuti Halaman all Jepang sendiri menjadi eksportir mobil bekas terkemuka selama beberapa dekade. Sistem inspeksi wajib membuat biaya pemeliharaan mobil bekas menjadi lebih tinggi bagi pelanggan di Jepang. Sebaliknya, biaya pendanaan untuk pembelian mobil baru tergolong rendah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *